Bulan juni 2010 ini cuaca memang unpredictable. Harusnya sudah masuk kemarau, tapi hujan masih banyak. Tapi cita-cita ke Ranu Pane lewat Bromo, kesampaian juga. Nginap di home stay desa Wonokitri, sejak datang sudah berselimut kabut. Namun musim sepak bola juga ada di sini. Bermain bola di tengah kabut, seru juga.
Pananjakan tetap penuh pengunjung.
Turun di kaldera, warna hijau masih lumayan. Baru kutahu kalo padang pasir ini bisa juga ditumbuhi rerumputan. Kabut tipis menguap disepanjang kaki perbukitan. Dan sisi selatan Bromo, tetap excelent.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar